pertanian

pertanian
selamat bekerja

Minggu, 29 Juli 2012

kisah istri kecanduang chatinga


zakat-maal

AddThis Social Bookmark Button
CetakPDF
chatting
Kadang jika kita hanya sekedar menyampaikan untaian nasehat, mungkin sebagian orang belum tersentuh. Namun tatkala dikemukakan sebuah kisah, barulah hati kita mulai tersentuh dan baru bisa menarik pelajaran. Semoga kisah berikut bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
Kisah Bincang-bincang Seorang Istri di Dunia Maya
Kisah ini terjadi di Lebanon berdasarkan apa yang saya dengar lewat kajian bersama ustadz di majelis ilmu syar’i … Ustadz menguraikan kisah ini agar bisa menjadi perhatian bagi muslimah di sini (Sydney) agar mereka berhati-hati terhadap chatting ini dan tidak melayani sapaan dari laki-laki yang suka iseng menggoda lewat chatting ini…
Beliau adalah seorang wanita muslimah yang alhamdulillah Allah karuniakan kepadanya seorang suami yang baik akhlak dan budi pekertinya. Di rumah ia pun memilki komputer sebagaimana keluarga muslim lainnya di mana komputer bukan lagi merupakan barang mewah di Lebanon. Sang suami pun mengajari bagaimana menggunakan fasilitas ini yang akhirnya ia pun mahir bermain internet. Yang akhirnya ia pun mahir pula chatting dengan kawan-kawanya sesama muslimah.
Awalnya ia hanya chatting dengan rekannya sesama muslimah, … hingga pada suatu hari ia disapa oleh seorang laki-laki yang mengaku sama-sama tinggal dikota beliau.Terkesan dengan gaya tulisannya yang enak dibaca dan terkesan ramah. Sang muslimah yang telah bersuami ini akhirnya tergoda pada lelaki tersebut.
Bila sang suami sibuk bekerja untuk mengisi kekosongan waktunya, ia akhirnya menghabiskan waktu bersama dengan lelaki itu lewat chatting, … sampai sang suami menegurnya setiba dari kerja mengapa ia tetap sibuk di internet. Sang istri pun membalas bahwa ia merasa bosan karena suaminya selalu sibuk bekerja dan ia merasa kesepian, … ia merahasiakan dengan siapa ia chatting .. khawatir bila suaminya tahu maka ia akan dilarang main internet lagi…. Sungguh ia telah kecanduan berchatting ria dengan lelaki tersebut.
Fitnah pun semakin terjadi di dalam hatinya, .. ia melihat sosok suaminya sungguh jauh berbeda dengan lelaki tersebut, enak diajak berkomunikasi, senang bercanda dan sejuta keindahan lainnya di mana setan telah mengukir begitu indah di dalam lubuk hatinya.
Duhai fitnah asmara semakin membara, … ketika ia chatting lagi sang laki-laki itu pun tambah menggodanya, .. ia pun ingin bertemu empat mata dengannya. Gembiralah hatinya, .. ia pun memenuhi keinginan lelaki tersebut untuk berjumpa. Jadilah mereka berjumpa dalam sebuah restoran, lewat pembiacaran via darat mereka jadi lebih akrab. Dari pertemuan itu akhirnya dilanjutkan dengan pertemuan berikutnya.
Hingga akhirnya si lelaki tersebut telah berhasil menawan hatinya. Sang suami yang menasehati agar ia tidak lama-lama main internet tidak digubrisnya. Akhirnya suami wanita ini menjual komputer tersebut karena kesal nasehatnya tidak di dengar,  lalu apa yang terjadi ?? Langkah itu (menjual komputer) membuat marah sang istri yang akhirnya ia pun meminta cerai dari suaminya. Sungguh ia masih teringat percakapan manis dengan laki-laki tersebut yang menyatakan bahwa ia sangatlah mencintai dirinya, dan ia berjanji akan menikahinya apabila ia bercerai dari suaminya.
Sang suami yang sangat mencintai istrinya tersebut tentu saja menolak keputusan cerai itu. Karena terus didesak sang istri akhirnya ia pun dengan berat hati menceraikan istrinya. Sungguh betapa hebatnya fitnah lelaki itu. Singkatnya setelah ia selesai cerai dengan suaminya ia pun menemui lelaki tersebut dan memberitahukan kabar gembira tentang statusnya sekarang yang telah menjadi janda. Lalu apakah si lelaki itu mau menikahinya sebagaimana janjinya???
Ya ukhti muslimah dengarlah penuturan kisah tragis ini, … dengan tegasnya si lelaki itu berkata, “Tidak!! Aku tidak mau menikahimu! Aku hanya mengujimu sejauh mana engkau mencintai suamimu,ternyata engkau hanyalah seorang wanita yang tidak setia kepada suami. Dan, aku takut bila aku menikahimu nantinya engkau tidak akan setia kepadaku! Bukan ,..bukan..wanita sepertimu yang aku cari, aku mendambakan seorang istri yang setia dan taat kepada suaminya..!”
Lalu ia pun berdiri meninggalkan wanita ini, .. sang wanita dengan isak tangis yang tidak tertahan inipun akhirnya menemui ustadz tadi dan menceritakan Kisahnya…. Ia pun merasa malu untuk meminta rujuk kembali dengan suaminya yang dulu … mengingat betapa buruknya dia melayani suaminya dan telah menjadi istri yang tidak setia.
Jika seseorang betul-betul merenungkan kisah di atas, tentu saja dia akan menggali beberapa pelajaran berharga. Itulah di antara bahaya chatting dengan lawan jenis yang tidak mengenal adab dalam bergaul. Lihatlah akibat chatting dengan lawan jenis, di sana bisa terjadi perceraian antara kedua pasangan tersebut disebabkan  si istri memiliki hubungan dengan pria kenalannya di dunia maya.
Di pelajaran lainnya adalah hendaknya selalu ada pengawasan dari kepala keluarga terhadap anggota keluarganya. Kepala keluarga seharusnya dapat memberikan batasan terhadap pergaulan anggota keluarganya termasuk istrinya, apalagi dalam masalah penggunaan internet. Inilah pelajaran yang mesti diperhatikan oleh seorang suami sebagai kepala keluarga.
Adapun untuk anggota keluarga yaitu istri dan anak, hendaklah mereka selalu merasa mendapatkan pengawasan dari Allahsubahanahu wa ta’ala. Hendaklah mereka meyakini bahwa Allah Ta’ala mengetahui segala yang nampak maupun yang tersembunyi. Sehingga Allah mengetahui segala apa yang mereka lakukan. Karena Allah-lah Maha Mengetahui dan Maha Melihat dengan sifat kesempurnaan. Tentu saja sikap selalu merasa penjagaan dari Allah ini bisa muncul jika seseorang telah dibekali dengan aqidah dan tauhid yang benar. Itulah pentingnya pendidikan aqidah pada keluarga.
Selain itu pula, istri mesti diluruskan tatkala dia berada dalam kekeliruan. Istri mesti diluruskan dengan lemah lembut dan harus berhati-hati dalam menasehatinya. Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
وَاسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ خَيْرًا ، فَإِنَّهُنَّ خُلِقْنَ مِنْ ضِلَعٍ ، وَإِنَّ أَعْوَجَ شَىْءٍ فِى الضِّلَعِ أَعْلاَهُ ، فَإِنْ ذَهَبْتَ تُقِيمُهُ كَسَرْتَهُ ، وَإِنْ تَرَكْتَهُ لَمْ يَزَلْ أَعْوَجَ فَاسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ خَيْرًا
"Bersikaplah yang baik terhadap wanita karena sesungguhnya mereka diciptakan dari tulang rusuk. Bagian yang paling bengkok dari tulang rusuk tersebut adalah bagian atasnya. Jika engkau memaksa untuk meluruskan tulang rusuk tadi, maka dia akan patah. Namun, jika kamu membiarkan wanita, ia akan selalu bengkok, maka bersikaplah yang baik terhadap wanita." (HR. Bukhari no. 5184)
Juga perlu diketahui bahwa kerusakan yang terjadi akibat chatting di atas bukanlah bisa terjadi hanya pada wanita. Kerusakan semacam itu pun sebenarnya dapat terjadi pada laki-laki. Oleh karena itu, perlu sekali diberitahukan kepada pembaca sekalian beberapa adab-adab yang mesti diperhatikan ketika bergaul dengan lawan jenis. Karena tidak memperhatikan beberapa adab berikut inilah terjadi keretakan rumah tangga atau mungkin bagi yang belum menikah pun bisa terjadi kerusakan dengan terjerumus dalam perantara-perantara menuju zina atau bahkan bisa terjerumus dalam zina. Na’udzu billahi min dzalik.
Beberapa Adab yang Mesti Diperhatikan dalam Pergaulan dengan Lawan Jenis (Yang Bukan Mahrom)
Pertama, menjauhi segala sarana menuju zina
Allah Ta’ala berfirman,
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS. Al Isro’ [17] : 32)
Kedua, selalu menutup aurat
Allah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا
Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mu'min: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al Ahzab [33] : 59)
Ketiga, saling menundukkan pandangan
Allah memerintahkan kaum muslimin untuk menundukkan pandangan ketika melihat lawan jenis. Allah Ta’ala berfirman,
قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ
“Katakanlah kepada laki – laki yang beriman :”Hendaklah mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS. An Nuur [24] : 30 )
Dalam lanjutan ayat ini, Allah juga berfirman,
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ
Katakanlah kepada wanita-wanita yang beriman : "Hendaklah mereka menundukkan pandangannya, dan kemaluannya” (QS. An Nuur [24] : 31)
Keempat, tidak berdua-duaan
Dari Ibnu Abbas, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلاَّ مَعَ ذِى مَحْرَمٍ
Janganlah seorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita kecuali jika bersama mahromnya.” (HR. Bukhari, no. 5233)
Kelima, menghindari bersentuhan dengan lawan jenis
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu , Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُتِبَ عَلَى ابْنِ آدَمَ نَصِيبُهُ مِنَ الزِّنَى مُدْرِكٌ ذَلِكَ لاَ مَحَالَةَ فَالْعَيْنَانِ زِنَاهُمَا النَّظَرُ وَالأُذُنَانِ زِنَاهُمَا الاِسْتِمَاعُ وَاللِّسَانُ زِنَاهُ الْكَلاَمُ وَالْيَدُ زِنَاهَا الْبَطْشُ وَالرِّجْلُ زِنَاهَا الْخُطَا وَالْقَلْبُ يَهْوَى وَيَتَمَنَّى وَيُصَدِّقُ ذَلِكَ الْفَرْجُ وَيُكَذِّبُهُ
Setiap anak Adam telah ditakdirkan bagian untuk berzina dan ini suatu yang pasti terjadi, tidak bisa tidak. Zina kedua mata adalah dengan melihat. Zina kedua telinga dengan mendengar. Zina lisan adalah dengan berbicara. Zina tangan adalah dengan meraba (menyentuh). Zina kaki adalah dengan melangkah. Zina hati adalah dengan menginginkan dan berangan-angan. Lalu kemaluanlah yang nanti akan membenarkan atau mengingkari yang demikian.” (HR. Muslim no. 6925)
Keenam, tidak melembutkan suara di hadapan lawan jenis
Allah Ta’ala berfirman,
يَا نِسَاءَ النَّبِيِّ لَسْتُنَّ كَأَحَدٍ مِنَ النِّسَاءِ إِنِ اتَّقَيْتُنَّ فَلا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِي فِي قَلْبِهِ مَرَضٌ وَقُلْنَ قَوْلا مَعْرُوفًا
Hai istri-istri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu melembutkan pembicaraan sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit (syahwat) dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik.” (QS. Al Ahzab: 32). Perintah ini berlaku bukan hanya untuk istri-istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, namun juga berlaku untuk wanita muslimah lainnya.
Lalu bagaimana dengan adab chatting dengan lawan jenis? Hal ini dapat pula kita samakan dengan telepon, SMS, pertemanan di friendster dan pertemanan di facebook.
Jawabnya adalah sama atau hampir sama dengan adab-adab di atas.
Pertama, jauhilah segala sarana menuju zina melalui pandangan, sentuhan dan berdua-duaan dengan lawan jenis yang bukan mahrom.
Kedua, tutuplah aurat di hadapan bukan mahrom.
Sehingga seorang muslimah tidak menampakkan perhiasan yang sebenarnya hanya boleh ditampakkan di hadapan suami. Contoh yang tidak beradab seperti ini adalah berbusana tanpa jilbab atau bahkan dengan busana yang hakekatnya telanjang. Inilah yang banyak kita saksikan di beberapa foto profil di FB atau friendster. Semoga Allah memberi taufik dan hidayah kepada mereka.
Ketiga, tundukkanlah pandangan.
Bagaimana mungkin bisa saling menundukkan pandangan jika masing-masing orang memajang foto di hadapan lawan jenisnya? Wanita memamerkan fotonya di hadapan pria. Mungkinkah di sini bisa saling menundukkan pandangan? Oleh karena itu, alangkah baiknya jika foto profil kita bukanlah foto kita, namun dengan foto  yang lain yang bukan gambar makhluk bernyawa. Tujuannya adalah agar foto wanita tidak membuat fitnah (godaan) bagi laki-laki, begitu pula sebaliknya. Di antara bentuk menundukkan pandangan adalah janganlah menggunakan webcamp selain dengan sesama jenis saja ketika ingin melakukan obrolan di dunia maya.
Keempat, hati-hatilah dengan berdua-duaan bersama lawan jenis yang bukan mahrom.
Jika seorang pria dan wanita melakukan pembicaraan via chatting, telepon atau sms –tanpa ada hajat (keperluan)-, itu sebenarnya adalah semi kholwat (semi berdua-duaan). Apalagi jika di dalamnya disertai dengan kata-kata mesra dan penuh godaan sehingga membangkitkan nafsu birahi. Dan jika memang ada pembicaraan yang dirasa perlu antara pria dan wanita yang bukan mahrom, maka itu hanya seperlunya saja dan sesuai kebutuhan. Jika tidak ada kebutuhan lagi, maka pembicaraan tersebut seharusnya dijauhi agar tidak terjadi sesuatu yang bisa menjurus pada yang haram.
Kelima, janganlah melembutkan atau mendayu-dayukan suara atau kata-kata di hadapan lawan jenis.
Penyimpangan dalam adab terakhir ini, kalau diterapkan dalam obrolan chatting adalah dengan kata-kata yang lembut atau mendayu-dayu dari wanita yang menimbulkan godaan pada pria. Contoh menggunakan kata-kata yang sebenarnya layak untuk suami istri seperti “sayang”, dsb.
Jika setiap muslim mengindahkan adab-adab di atas, maka tentu saja dia tidak akan terjerumus dalam perbuatan dosa dan tidak akan mengalami hal yang serupa dengan kisah di atas dengan izin Allah.
Kami ingatkan pula bahwa tulisan ini bukanlah hanya kami tujukan kepada kaum hawa saja, namun kami juga tujukan pada para pria agar mereka juga memperhatikan adab-adab di atas. Jadi janganlah tulisan ini dijadikan sebagai sarana untuk memojokkan wanita atau para istri, namun hendaklah dijadikan nasehat untuk bersama.
Semoga Allah subhanahu wa ta’ala memberikan sifat ketakwaan, memberi kita petunjuk dan kecukupan. Semoga Allah melindungi dan menjaga keluarga kita dari hal-hal yang haram dan mendatangkan murka Allah. Semoga risalah ini dapat bermanfaat bagi kaum muslimin. Wa shallallahu wa sallamu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shahbihi  ajma’in. Walhamdulillahir rabbil ‘alamin.
***
Panggang, Gunung Kidul, 10 Sya’ban 1430 H
Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

http://akhmadronigedt.blogspot.com/2012/07/blog-post.html

http://akhmadronigedt.blogspot.com/2012/07/blog-post.html

HKTI: kembangkan pertanian kedelai jangan bergantung impor


HKTI: kembangkan pertanian kedelai jangan bergantung impor

Rabu, 25 Juli 2012 13:42 WIB | 755 Views
Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (ANTARA News)
 Perlu ada riset dan pengembangan teknologi untuk menghasilkan bibit kedelai unggul yang lebih produktif, Kalau negara-negara yang mengekspor beras saja bisa menghasilkan kedelai yang bagus, mengapa Indonesia tidak bisa.
Berita Terkait
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Harian Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) pimpinan Oesman Sapta, Sutrisno Iwantono mengatakan pemerintah perlu mengambil kebijakan untuk mengembangkan pertanian kedelai supaya Indonesia tidak perlu mengimpor kedelai dari luar negeri.

"Tempe dan tahu itu makanan rakyat, tetapi sekarang menjadi barang mewah karena bahan bakunya impor," kata Sutrisno Iwantono saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan pemerintah perlu memberi insentif kepada petani yang mau mengusahakan pertanian kedelai. Sebab, selama ini menanam kedelai masih belum dianggap sebagai hal yang menguntungkan. Petani lebih memilih menanam tebu atau tembakau yang lebih menjanjikan keuntungan dari pada menanam kedelai.

"Pemerintah juga perlu memberikan jaminan supaya distribusi pupuk bersubsidi bisa langsung sampai ke tangan petani kedelai," ujarnya.

Selain memberikan insentif, menurut dia, pemerintah juga perlu mengusahakan supaya lahan pertanian untuk menanam kedelai diperluas. Selama ini, lahan untuk menanam kedelai masih sangat sedikit dan bersifat sporadis.

Bila lahan pertanian kedelai diperluas, dia berharap Indonesia bisa memiliki pusat-pusat produksi kedelai sehingga tidak lagi bergantung pada pasokan dari luar negeri.

Bila lahan untuk menanam sudah tersedia dan pemerintah sudah berkomitmen untuk memberikan insentif kepada petani kedelai, maka yang diperlukan selanjutnya adalah pengembangan bibit unggul.

"Perlu ada riset dan pengembangan teknologi untuk menghasilkan bibit kedelai unggul yang lebih produktif, Kalau negara-negara yang mengekspor beras saja bisa menghasilkan kedelai yang bagus, mengapa Indonesia tidak bisa," katanya.

Berdasarkan data yang dimiliki HKTI, total konsumsi kedelai Indonesia mencapai 2,4 juta ton pertahun. Dari total konsumsi pertahun itu, sebanyak 1,4 juta ton diserap oleh industri tahu dan tempe. Sementara, pertanian kedelai dalam negeri hanya mampu memproduksi 700 ribu ton pertahun sehingga sisanya sebanyak 1,7 juta ton ditutup dari impor.

(SDP-49)
Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © 2012

Jumat, 27 Juli 2012

Terkait Krisis Tempe-Tahu


Terkait Krisis Tempe-Tahu

 Krisis kedelai impor yang berdampak pada krisis tempe-tahu telah membuat "marah"netizen. Situs Departemen Pertanian RI ditembus peretas yang mengirim pesan seputar isu yang juga sedang ramai di media massa.
Hari ini (27/7/2012) kelangkaan tempe dan tahu sudah memasuki hari ketiga. Para produsen yang mogok memproduksi tempe dan tahu, masih memprotes melambungnya harga kedelai yang merupakan bahan baku utamanya.
Berbagai "upaya protes" dilakukan, termasuk di linimasa dengan menyisipkan kata 'tempe' ke judul lagu teranyar atau lawas di tagar #ReplaceSongTilteWithTempe.
Selain tweeps, rupanya para peretas juga tak tinggal diam. Hari ini ramai dipercakapkan di linimasa, situs Departemen Pertanian RI yang salah satu foldernya dipasangi pesan peretas, terkait krisis kedelai dan tempe-tahu ini. Tautan yang beredar dari kicauan ke kicauan adalah http://www.deptan.go.id/news/admin/image.
Situs Departemen Pertanian yang dihack ituuuuu.... >,< twitter.com/leonisecret/st…
— Leonita Julian (@leonisecretJuly 27, 2012
Halaman Departemen Pertanian RI yg di-hack bit.ly/LTrfTe cc @aranigr
— Anandita Puspitasari (@nonaditaJuly 27, 2012
Situs web Departemen Pertanian di retas Hacker?? LOL!
— Rido Adrianto S(@pakdokterRidoJuly 27, 2012
beuh website Departemen Pertanian di hack nih, mesti gegara kedelai #doh bit.ly/LTrfTe
— Ardiansyah (@ardisragenJuly 27, 2012
Hingga artikel ini ditulis, halaman tersebut masih "dikuasai" para peretas, sementara halaman utama situs tidak ikut kena "dikerjai". 
Pesan peretas untuk departemen pertanian
Pesan itu lengkapnya berbunyi seperti berikut:
TENANG!!
cuk
Pak, negara ini ahli pertaniannya banyak. Profesor di universitas-universitas dan juga ipb kan banyak. Presidennya juga doktor lulusan IPB, mbok ya apa-apa jangan impor. Masak Kedelai, Singkong, Buah-buahan, Beras, sampe Garam aja milih impor. Ganti aja nama departemennya jadi kementerian impor Republik Indonesia. Apa udah tinggal masa balik modal??..
Sial bener jadi rakyat, kemarin lombok dimahalin, manut. apa-apa dimahalin manut juga.. andalannya cuma tahu tempe.. eh susah juga.. apes-apes.. makan apa ya??
tertanda: peumpet@sempak.com
Dari pesan yang tampak tersebut, tertera nama betutu@pitulasan, dan alamat email peumpet@sempak.com. Belum ditemukan pesan dari pengelola situs Deptan RI yang menyinggung masalah ini.
Gambar: MSN

Minggu, 22 Juli 2012

ECONIT: Pemerintah Belum Fokus pada Pertanian dan Pangan


ECONIT: Pemerintah Belum Fokus pada Pertanian dan Pangan

Oleh  on Sunday, 22 July 2012

DOK.RRIMAKASSAR
JAKARTA–Ekonom Hendri Saparini menilai kebijakan ekonomi pemerintah belum memberi perhatian serius kepada pertanian dan pangan sehingga terjadi lonjakan harga setiap kali menghadapi kondisi tertentu.
“Kalau bicara pangan, Indonesia belum mengedepankan strategi dan kebijakan yang mengarah ke pangan dan pertanian,” kata Hendri Saparini usai diskusi tentang harga kebutuhan pokok di Jakarta, Sabtu.
Hendri mencontohkan, jika pemerintah memang hendak menjadikan pertanian dan pangan sebagai sektor strategis maka pemerintah harus membuktikan keberpihakan yang jelas pada sektor itu.
“Apakah dengan 240 juta penduduk ini akan dijadikan pasar produk dalam negeri atau malah untuk produk impor,” kata Ekonom Econit Advisory Group itu.
Menurut dia, kebijakan pemerintah tidak boleh parsial (terpisah-pisah) antara Bulog, Departemen Pertanian, Departemen Perdagangan, lembaga terkait kebijakan fiskal. Tetapi harus menyeluruh sehingga merupaka satu-kesatuan.
“Kebijakan fiskal terkait pertanian dan pangan sering kali berkutat pada pajak ditanggung pemerintah yang memberikan dampak minimal pada pertumbuhan produksi pangan dan pertanian,” kata Hendri.
Ia menyebutkan, kebijakan subsidi pupuk yang lebih baik dapat dilakukan pemerintah agar bisa merangsang dua sektor penting untuk ketahanan pangan nasional.
“Di beberapa negara, petani mendapatkan pemberlakuan biaya khusus untuk pembayaran listrik dan air. Mereka mendapatkan subsidi untuk dua hal penting itu,” kata Hendri.
Beberapa negara anggota ASEAN sudah memberlakukan langkah strategis menjamin pertanian. Vietnam memberlakukan subsidi pupuk untuk para petani.
Malaysia menerapkan aturan pengendalian harga dan pengendalian suplai. Mereka akan menutup perbatasan begitu terdapat kelangkaan barang di negara itu.
“Kalau memang pemerintah menjadikan pertanian dan pangan sektor strategis, maka harus diterapkan dalam strategi dan kebijakan yang terpadu,” tegas Hendri. (ant/mnk)

Rabu, 18 Juli 2012

Bupati Bogor raih penghargaan bidang pertanian


Bupati Bogor raih penghargaan bidang pertanian

Rabu, 18 Juli 2012 09:32 WIB | 1278 Views
Cibinong (ANTARA News) - Bupati Bogor Rachmat Yasin menerima penghargaan bidang pertanian karena berhasil dalam program peningkatan produksi beras nasional (P2BN).

"Penghargaan itu akan diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," kata juru bicara bupati David Rizar Nugroho kepada ANTARA di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu pagi.

Ia menjelaskan bahwa penghargaan yang diterima bupati itu, merupakan prestasi ke-11, setelah pekan lalu Rachmat Yasin juga mendapatkan Satya Lencana Pembangunan bidang perkoperasian di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor M Zairin menjelaskan, pada tahun 2010 Kabupaten Bogor berhasil meningkatkan produksi padi sebesar 7,3 persen.

Kementerian Pertanian, kata dia, meluncurkan P2BN di mana untuk menyukseskan program tersebut, mewajibkan kabupaten/kota se-Indonesia menaikkan produksi sebanyak 5 persen dibandingkan produksi tahun sebelumnya.

"Karena Kabupaten Bogor berhasil melampaui target dari Kementan, yakni 5 persen, sementara kita berhasil sampai angka 7,3 persen maka pemerintah memberikan penghargaan kepada Bupati Bogor," katanya.

M Zairin mengatakan, penghargaan itu sekaligus juga sebagai pengakuan dari pemerintah pusat bahwa program Revitalisasi Pertanian, Perikanan dan Peternakan (RP3) berbasis di perdesaan yang dicanangkan Bupati Bogor berjalan dengan baik.

Program RP3 itu dicanangkan oleh Presiden Yudhoyono sejak tahun 2006.

(A035)
Editor: Aditia Maruli
COPYRIGHT © 2012

Selingkuh itu haram/dosa ??


Selingkuh itu haram/dosa ??

Setiap pasangan pasti akan tahu siapa yang pernah berselingkuh. Penelitian mengatakan, 60 persen dari perkawinan mengalami perselingkuhan. Walaupun ada yang menganggap statistik ini cukup wajar, sebaiknya lihatlah masalahnya lebih jauh untuk mendapatkan perspektif yang lebih luas.

Apa, sih, yang dimaksud dengan perselingkuhan?
Bagi banyak pasangan, hal ini merupakan keterlibatan perasaan pada seseorang yang bukan pasangan resminya, lebih spesifik lagi mengarah pada komitmen seksual yang eksklusif.

Kendati demikian, hubungan genital dengan teman selingkuhnya biasanya tanpa ikatan, Namun, ada pula pasangan yang menegosiasikan ulang perjanjian jika, misalnya, pasangannya mengalami sakit serius.

Terdapat variasi budaya pada pola-pola hubungan di luar pernikahan tadi. Ada budaya yang dapat mentoleransi perselingkuhan - jika tak dapat dikatakan memberikan dukungan - pria mencari pasangan di luar perkawinan sebagai cara untuk mengukur kejantanannya.

Ada pula pasangan yang mungkin setuju terhadap hubungan perkawinan "terbuka" yang membolehkan perselingkuhan. Namun, kini mungkin angka perselingkuhan menurun dibandingkan 20 tahun lalu, karena kesadaran orang terhadap bahaya terkena penyakit kelamin, seperti HIV/ AIDS yang jauh lebih besar.

Nah, pada artikel ini perselingkuhan didefinisikan sebagai kedekatan suatu hubungan, baik secara emosi maupun seksual antara dua orang yang melanggar komitmen pada hubungan sebelumnya sudah ada, yang sebagian sebesar berupa perkawinan. Bagi sebagian pasangan, bahkan yang setuju dengan kemungkinan hubungan di luar perkawinan, perselingkuhan tetaplah masalah yang menyakitkan.

Siapa Saja Yang Berselingkuh?
Secara tradisi, tampaknya pria lebih banyak berselingkuh. Tetapi di zaman sekarang tak sedikit wanita yang mulai berani berselingkuh. Proporsi perselingkuhan yang tinggi khususnya dihubungkan dengan profesi-profesi tertentu. Eksekutif muda, dokter, usahawan, pilot, pramugari, dan pelaut yang tampaknya rawan berselingkuh.

Apakah Perselingkuhan Selalu Menyebabkan Perceraian?
Tidak banyak orang yang memutuskan untuk bercerai karena sebuah perselingkuhan. Namun, kurang dari 20 persen bercerai dan 80 persen menyesali keputusannya.

Suatu penelitian yang dilakukan pada pria, 80 persen menyatakan, jika memungkinkan pria akan menikahi kembali istri pertamanya. Beberapa dari mereka yang berselingkuh, menceraikan pasangannya agar dapat menikahi selingkuhannya, dan biasanya perkawinannya ini tak bertahan lama lalu mereka bercerai lagi.

Apakah Hanya Soal Seks Semata?
Pada sejumlah perkawinan di mana perselingkuhan terjadi, biasanya sering berakhir dengan perceraian. Namun, biasanya perselingkuhan bukanlah penyebabnya. Mereka yang terlibat perselingkuhan biasanya memiliki masalah lain yang dialami dan perlu dibenahi.

Perselingkuhan sering merupakan tanda masalah yang sudah lama terjadi dan tidak terselesaikan di dalam suatu hubungan. Dan biasanya, pasangan yang berkhianat lebih merasa terganggu oleh pengkhianatannya daripada sekadar masalah seksual semata.

Ini dapat menjelaskan mengapa perselingkuhan yang melibatkan emosi bisa sama menyakitkannya dengan perselingkuhan seksual. Dan perselingkuhan emosional modern yang menarik adalah "perselingkuhan di dunia maya". Ketidaksetiaan emosional sama pentingnya untuk dianggap sebagai keterlibatan fisik yang sesungguhnya.

Apa Yang Bisa Dilakukan Bila Si Dia Selingkuh?
Jika pasangan berselingkuh, penting bagi Anda untuk merenung dan menenangkan diri. Keputusan yang dibuat pada saat sedang emosi hanya bisa menimbulkan masalah yang lebih besar dan kompleks. Anda hanya perlu menyisihkan perasaan sakit hati untuk mencari tahu mengapa perselingkuhan terjadi lalu membuat rencana masa depan yang lebih baik.

Terkadang, ide untuk melukai diri sendiri atau pasangan akan muncul akibat dari depresi atau kemarahan yang paling mendalam terhadap sebuah perselingkuhan. Jika hal ini yang Anda alami, sebaiknya segera konsultasikan masalah seirus ini dengan ahli kesehatan jiwa yang berpengalaman.

Selasa, 17 Juli 2012

budidaya sukun


budidaya sukun

sukunSUKUN
Family MORACEAE
Deskripsi
Tanaman sukun merupakan tanaman hutan yang tingginya mencapai 20 m. Kayunya lunak dan kulit kayu berserat kasar. Semua bagian tanaman bergetah encer. Daun dan batang Daunnya lebar sekali, bercanggap menjari, dan berbulu kasar. Batangnya besar, agak lunak, dan bergetah banyak. Cabangnya banyak, pertumbuhannya cenderung ke atas. Bunga Bunga sukun berkelamin tunggal (bunga betina dan bunga jantan terpisah), tetapi berumah satu. Bunganya keluar dari ketiak daun pada ujung cabang dan ranting. Bunga jantan berbentuk tongkat panjang yang disebut ontel. Bunga betina berbentuk bulat bertangkai pendek (babal) seperti pada nangka. Bunga betina merupakan bunga majemuk sinkarpik seperti pada nangka. Kulit buah menonjol rata sehingga tampak tidak jelas yang merupakan bekas putik dari bunga sinkarpik. Pada buah keluwih, tonjolan pada kulit buah merupakan duri yang lunak. Penyerbukan bunga dibantu oleh angin, sedangkan serangga yang sering berkunjung kurang berperan dalam penyerbukan bunga. Pada buah sukun, walaupun terjadi penyerbukan, pembuahannya mengalami kegagalan sehingga buah yang terbentuk tidak berbiji. Pada keluwih (Artocarpus communis) kedua proses dapat berlangsung normal sehingga buah yang terbentuk berbiji normal dan kulit buah berduri lunak sekali. Duri buah keluwih merupakan bekas tangkai putik bunga majemuk sinkarpik. Buah Buah sukun mirip dengan buah keluwih (timbul). Perbedaannya adalah duri buah sukun tumpul, bahkan hampir tidak tampak pada permukaan buahnya. Selain itu, buah sukun tidak berbiji (partenokarpi). Akar Tanaman sukun mempunyai akar tunggang yang dalam dan akar samping dangkal. Akar samping dapat tumbuh tunas yang sering digunakan untuk bibit.
Manfaat
Buah sukun yang telah tua dapat direbus, digoreng, dibuat tepung dan keripik, serta dapat dibuat tape melalui fermentasi. Kayu tanaman sukun tidak dapat digunakan untuk bahan bangunan, tetapi tidak baik untuk kayu bakar. Demikian pula, kayu tanaman keluwih. Buah keluwih umumnya dipanen muda untuk disayur. Bunga jantan tanaman sukun yang telah kering dapat dimanfaatkan sebagai obat nyamuk. Rebusan daun sukun atau daun keluwih dapat digunakan untuk obat penyakit kuning (hepatitis).
Syarat Tumbuh
Tanaman sukun baik dikembangkan di dataran rendah hingga ketinggian 1200 m dpl yang bertipe iklim basah. Curah hujan antara 2.000-3.000 mm per tahun. Tanah aluvial yang mengandung banyak bahan organik disenangi oleh tanaman sukun. Derajat keasaman tanah seldtar 6-7. Tanaman sukun relatif toleran terhadap pH rendah, relatif tahan kekeringan, dan tahan naungan. Di tempat yang mengandung batu karang dan kadar garam agak tinggi serta sering tergenang air, tanaman sukun masih mampu tumbuh dan berbuah.
Pedoman Budidaya
Perbanyakan tanaman Biasanya tanaman sukun diperbanyak dengan setek akar atau cangkok. Walaupun tanaman dapat diperbanyak dengan okulasi atau sambung pucuk pada batang bawah semai keluwih, tetapi cara ini tidak dianjurkan karena persentase keberhasilannya rendah dan relatif lama. Akar samping pohon sukun ditarik ke atas, lalu dipotong sepanjang 20-30 cm, kemudian disemaikan untuk bibit. Pada akar yang tampak di permukaan tanah sering tumbuh tunas. Tunas ini dapat dipotong beserta akar induknya untuk dijadikan bibit. Budi daya tanaman Bibit sukun yang .telah mencapai tinggi kurang lebih 70 cm dapat ditanam di kebun. Ukuran lubang tanam 40 cm x 40 cm x 30 cm. Setiap lubang diberi 10 kg pupuk kandang yang telah matang. Sebaiknya bibit muda dilindungi dulu dengan daun kelapa atau daun lainnya untuk mencegah sengatan sinar matahari dan diberi air yang cukup bila musim kemarau.
Pemeliharaan
Pemangkasan cabang jarang dilakukan. Namun, bila pembentukan percabangan belum bagus maka batang utamanya sebaiknya dipangkas agar bertunas banyak. Pupuk buatan berupa NPK (15:15:15) diberikan tiga bulan sekali sebanyak 25-1000 g per pohon per tahun sesuai dengan umur tanaman. Setelah tanaman berbuah, pemupukan cukup diberikan 1-2 kali pertahun sebelum berbunga dan sesudah panen raya.
Hama dan Penyakit
Hama yang biasa menyerang tanaman sukun adalah penggerek batang (Xyleberus sp.) dan lalat buah (Dacus sp.). Lubang gerekan pada batang disumbat rapat dengan aspal atau batangnya disiram dengan larutan insektisida sistemik dapat mengatasi serangan. Hama penggerek ini dapat mematikan pohon. Oleh karena itu, bila ada serangan harus cepat diberantas. Penyakit yang biasa mengancam tanaman sukun adalah mati pucuk (Fusarium sp.), busuk buah lunak (Phytophthora palmivora), dan busuk tangkai buah (Rhizopus sp.). Namun, penyakit ini belum merupakan ancaman serius.
Panen dan Pasca Panen
Tanaman mulai berbuah pada umur 3-4 tahun. Tanaman sukun dapat berbuah sepanjang tahun. Musim panen terbesar biasanya pada bulan Januari-Maret. Buah dapat dipanen setelah tua benar. Buah sukun dipanen setelah tua benar. Tandanya, tonjolan kulit buah mulai merata dan buah berwarna kekuningan kusam. Buah sukun yang dibungkus sejak petil menunjukkan warna kekuningan bersih dan menarik. Buah dipotong pada tangkainya dengan galah yang ujungnya diberi pisau. Getah yang keluar dari tangkai buah dapat dihentikan dengan mencelupkan buah ke dalam air. Buah tidak boleh jatuh ke tanah agar tidak memar. Bagian buah yang memar menjadi pangkal serangan busuk buah yang berakibat buah terasa pahit.